
Tiap tempat kerja memerlukan perawatan. Pemasangan, perbaikan dan perawatan mesin atau perlengkapan yang dilakukan, dapat saja membahayakan pekerja saat melaksanakan pekerjaan
tersebut. Cidera serius dapat saja disebabkan oleh mesin atau peralatan yang hidup secara tidak terduga, kontak dengan circuit yang beraliran listrik atau terlepasnya energi yangtersisa di mesin atau peralatan. Peralatan yang sudah dimatikan dapat saja dengan ceroboh dihidupkan kembali atau di-ON-kan lagi oleh pekerja lainnya, atau peralatan yang awalnya sudah dimatikan dimana dikontrol oleh program computer otomatis dapat saja hidup kembali secara otomatis dan tanpa memberikan peringatan terlebih dahulu.Di Amerika sendiri mengestimasikan bahwa kegagalan untuk mengendalikan bahaya sumber energi mengakibatkan: 10% kecelakaan serius di Industri, 28.000 hari kerja hilang tiaptahunnya, dan sekitar 120 kematian tiap tahunnya.
Apa yang bisa kita lakukan untuk menghindari bahaya?
Untungnya, bahaya ini bisa kita hindari dengan menggunakan Lock Out Tag Out atau LOTO. Jika LOTO ini dipasang saat pekerja maintenance melakukan perbaikan mesin maka berfungsi untuk menjaga mesin tersebut tidak hidup atau start up selama melakukan pekerjaan. Apa itu LOTO? LOTO merupakan kepanjangan dari Lockout Tagout. Lockout artinya kunci dan tagout artinya label peringatan bahaya. LOTO dapat berfungsi sebagai pengisolasi energi dan mengendalikan mesin atau peralatan serta
membantu melindungi pekerja dalam memperbaiki alat, melindungi peralatan itu sendiri, dan melindungi pekerja lain yang terpengaruh.
Kapan kita harus menggunakan LOTO?
1. Yaitu ketika service atau pemeliharaan sedang dilakukan pada mesin atau sekitar mesin, dimana cidera dapat terjadi akibat start-up mesin yang tidak terduga atau lepasnya energi yang masih tersimpan.
2. Ketika mesin atau peralatan baru sedang diinstall.
3. Ketika pengaman atau alat keselamatan lainnya harus dipindahkan.
4. Ketika pekerja harus meletakkan sebagian atau seluruh tubuhnya di mesin atau peralatan dimana hal itu dapat terjepit oleh mesin yang bergerak.
Situasi apa yang tidak memerlukan LOTO?
1. Jika pekerjaan tersebut rutinitas dan dipastikan semua energi yang tersimpan dan berpotensi membahayakan sudah dikendalikan.
2. Jika pekerjaan yang berhubungan dengan peralatan listrik, dimana saklar atau breaker sumber energi langsung dijaga atau diawasi secara khusus oleh pekerja yang melakukan perbaikan.
3. Jika pekerjaan menyangkut sistem transmisi gas, steam, atau produk BBM lainnya dimana prosesnya tidak boleh terputus, dan memakai peralatan khusus yang secara terbukti dan efektif dapat melindungi pekerja dan orang lain disekitarnya.
Energi apa saja yang dapat dikendalikan oleh LOTO?
Energi cenderung bergerak atau berpotensi bergerak pada mesin atau peralatan. Baikenerginya sudah dimatikan, energi tetap selalu ada pada peralatan yang dialiri energi.
Energi digolongkan dari 2jenis yaitu :
pertama energi kinetik yaitu energi yang membuat benda bergerak contoh energi kinetik yaitu shaft yang berputar turun.
Kedua adalah energi potensial yaitu gaya yang tersimpan pada benda yang tidak bergerak akibat gaya gravitasi. Contoh: Energi potensial pada barang tumpukan. Barang tumpukan terdapat beban yang tidak bergerak, namun mempunyai tekanan ke bawah yang tersimpan menjadi energi potensial akibat gravitasi. Ini yang disebut hukum alam kekekalan energi. Artinya energi tidak dapat dimatikan namun bisa dikendalikan agar tidak membahayakan.
Energi Apa Saja Yang Dapat Membahayakan?
Energi kinetik tersebut yang berbahaya dapat berbentuk macam-macam, yaitu energi mekanik, listrik, kimia, gravitasi,panas, energi pneumatic.
Siapa saja yang harus tahu LOTO?
Pekerja yang melakukan perbaikan atau service, operator mesin atau peralatan yang
diperbaiki, dan orang yang ada disekitar mesin atau peralatan tersebut.
Macam-macam LOTO
Ada beberapa macam alat pengunci pada peralatan LOTO, disesuaikan jenis alat atau mesin yang dikuncinya antara lain:
1. Untuk valve steam, pneumatik, air bertekanan dll.
2. Untuk peralatan elektrik
3. Untuk tabung gas atau tabung silinder
4. Untuk Selang pneumatic
Posting ini telah dilihat sebanyak (kali)

Tidak ada komentar:
Posting Komentar